Di era pascapandemi saat ini, kesehatan dan work life balance sudah menjadi perhatian utama di kalangan masyarakat. Menurut laporan Tourism Industry Trends 2022-2023 dari Kemenparekraf, 45,9% wisatawan lebih memilih glamping sebagai alternatif liburan pascapandemi.
Oleh karena itu, Bobocabin Ubud hadir guna mendukung akomodasi bagi masyarakat, terutama yang ingin menginap sambil menikmati kegiatan berlibur di alam dan mementingkan kebugaran. Bobocabin Ubud juga berusaha memberikan pengalaman wellness yang lebih nyata, dengan program yoga dan meditasi langsung di alam terbuka.
Tidak hanya untuk mendukung akomodasi di area wisata alam, kehadiran Bobocabin Ubud juga turut membantu pemerintah dalam membuka lapangan pekerjaan. Dengan terciptanya 1,3 juta lapangan kerja sejak pascapandemi, industri kebugaran diprediksi akan terus berkembang dan menjadi salah satu penopang ekonomi Indonesia saat ini.
Pendapatan Industri Alam Indonesia Meningkat, Namun Potensi Masih Sangat Besar
Wisata alam dan kebugaran Indonesia saat ini memang sedang dalam performa positif. Berdasarkan data dari Partnership for Australia Indonesia Research (PAIR), pendapatan Indonesia di industri penginapan berbasis alam dan camping dapat mencapai 100 miliar dolar AS, dengan tingkat pertumbuhan per tahun (CAGR) sebesar 9,9%.
Menanggapi hal ini, Kemenparekraf juga ikut mendukung wellness tourism sebagai salah satu sektor yang dapat membantu percepatan pertumbuhan ekonomi pascapandemi. “Saya yakin industri yang tahan terhadap krisis adalah industri wellness, Dan wellness tourism ini menjadi kunci pemulihan pariwisata nasional dan global,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno.
Namun di sisi lain, potensi wisata kebugaran di Indonesia sejatinya masih sangat besar. “Indonesia ada di peringkat ke-17 sebagai pasar tujuan wisata kebugaran. Mestinya kita ada di top five global. Ini pekerjaan rumah yang sangat besar,” tambah Menparekraf.
Bukan hanya itu, menurut data dari Global Wellness Institute pertumbuhan wellness tourism Indonesia bahkan hanya menduduki peringkat ke-7 di Asia Pasific. Padahal, wilayah dan alam Indonesia merupakan salah satu yang terbesar di kawasan tersebut.
Bobocabin Ubud yang Hadir Guna Mendukung Wellness Tourism
Bobocabin Ubud adalah contoh inisiasi dari Bobobox dalam mendukung perkembangan wellness tourism di Indonesia. Sebagai salah satu destinasi wisata alam dan kesehatan di bali, Bobocabin Ubud berhasil menyajikan pengalaman holistik yang mengutamakan kesehatan dan keseimbangan bagi para tamu.
“Bobocabin Ubud menyuguhkan akomodasi lengkap di tengah alam yang hijau dan menenangkan. Lokasi ini tidak hanya cocok bagi pecinta yoga dan aktivitas wellbeing,” ujar Bayu Ramadhan, Chief Commercial Officer Bobobox.
Selain itu, perawatan spa yang menggunakan bahan-bahan alami Indonesia juga menjadi daya tarik utama bagi para tamu. Dengan penggunaan produk organik, perawatan kulit yang ditawarkan oleh Bobocabin Ubud menjamin pengalaman yang menyehatkan dan ramah lingkungan.
Dukungan dari Bobocabin Ubud dalam menghadirkan wellness tourism juga tercermin dari komitmennya terhadap keberlangsungan pelestarian lingkungan. Praktik ramah lingkungan dan pemanfaatan sumber daya alam dengan bijaksana menjadi bagian dari upaya untuk menjaga keindahan alam Bali yang unik.
Bobocabin Ubud merupakan salah satu contoh bahwa industri wellness tourism di Indonesia masih dapat terus berkembang. Bayu juga menambahkan bahwa, “Bobocabin Ubud juga merupakan tujuan liburan yang pas untuk solo traveler, wisatawan yang bepergian bersama keluarga atau pasangan yang menginginkan suasana baru, jauh dari kesibukan perkotaan.”
Yuk, segera kunjungi blog Content Collision untuk mengetahui perkembangan terbaru dari startup lainnya! Jangan lewatkan kesempatan untuk mendapatkan wawasan dan insight menarik tentang industri startup yang sedang berkembang pesat.