Home » Apa itu SEO? Cara Memulai SEO pada Masa Awal Bisnis

Apa itu SEO? Cara Memulai SEO pada Masa Awal Bisnis

In this article

apa itu SEO
Sumber: Unsplash

Sebuah bisnis yang baru saja dirintis kemungkinan besar tidak banyak diketahui orang. Membuat publik mengenal wajah dan meningkatkan reputasi brand kamu merupakan hal yang sangat krusial untuk mendongkrak penjualan. 

Salah satu caranya adalah memudahkan target audiens menemukan bisnis Anda di mesin pencari (search engine). Namun, membangun hal ini tidak semudah menjentikan jari. Ada berbagai faktor yang perlu Anda perhatikan dan persiapkan untuk membangun reputasi di mesin pencarian.

Jangan khawatir, Content Collision telah merangkumkan ceklis yang biasa diterapkan untuk membangun reputasi website klien kami.

Selamat membaca!

 
 

Manfaat Investasi Melalui SEO

Implementasi strategi SEO memang membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Namun, waktu dan tenaga ini akan sebanding dengan keuntungan yang akan anda tuai untuk perusahaan.

1. Reputasi yang Kokoh di Google

Muncul di peringkat pertama Google akan meningkatkan potensi orang yang mengetahui brand kamu. Pasalnya, sebagian besar orang akan mengunjungi situs pertama yang tertera di halaman pencarian. Agar situs kamu muncul di peringkat pertama, kamu dapat memanfaatkan SEO.

Misalnya kamu memiliki brand kosmetik yang menjual cushion yang dilengkapi dengan SPF. kamu dapat memanfaatkan SEO sehingga ketika ada orang mengetik kata kunci “cushion SPF local brand”, situs kamu akan muncul di halaman pertama atau bahkan peringkat pertama.

2. Memudahkan Audiens Menemukan Situs Perusahaan

Ketika produk yang kamu jual menggunakan kata kunci yang tepat, maka audiens akan dengan mudah menemukan produk yang mereka cari. Bahkan, memberi deskripsi yang lengkap pada produk yang kamu jual akan memperbesar kemungkinan situs kamu akan muncul di peringkat atas.

3. Intent Target Audiens Yang Sesuai

Selain menggunakan kata kunci yang tepat, sangat penting untuk menyesuaikan intent (tujuan) dari audiens dengan situs kamu. Ini karena secara tidak langsung algoritma Google akan menyarankan situs yang sesuai dengan tujuan dari pencarian audiens.

Secara umum intent dari pengunjung situs dapat dibagi menjadi tiga, yaitu untuk mencari informasi, memerlukan navigasi lebih lanjut, dan keperluan transaksi. Oleh karena itu, jangan lupa untuk membuat konten yang sesuai dengan tujuan audiens kamu.

4. Meningkatkan Brand Awareness

Membangun brand awareness sangat penting untuk dilakukan sebuah bisnis yang baru dirintis. Pasalnya, dengan membangun brand awareness, akan makin banyak orang yang mengenal brand kamu. Salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan SEO agar situs kamu muncul di halaman pertama Google.

5. Investasi Jangka Panjang Sekaligus Keuntungan Jangka Panjang

Penting untuk mengunggah konten SEO berkualitas secara terus-menerus. Hal tersebut dapat membuat situs kamu dilirik dan dianggap kredibel oleh Google. Ketika situs kamu sudah dianggap kredibel maka, semakin besar kemungkinan sits kamu akan disarankan Google.

Ini menunjukkan SEO merupakan investasi jangka panjang yang harus dikelola terus-menerus. Selain itu, bukan tidak mungkin situs kamu dapat menghasilkan profit kedepannya. Untuk itu, berinvestasi pada SEO adalah salah satu hal yang menguntungkan. 

6. Secara Tidak Langsung Dapat Meningkatkan Penjualan

SEO bertujuan untuk membangun brand awareness dari situs kamu. Pada saat publik sudah mengenal brand kamu maka, bukan tidak mungkin kedepannya audiens dapat melakukan pembelian. Baik itu pembelian di dalam situs ataupun melalui platform lainnya. Inilah keuntungan terbesar berinvestasi pada SEO

7. Membangun Brand yang Menjadi Top-of-mind Target Pasar

Ketika situs kamu muncul di halaman pertama mesin pencarian, maka brand kamu akan semakin dikenal publik. Apalagi saat salah satu produk yang kamu jual adalah pioneer dan best seller, maka brand kamu akan menjadi brand yang top-of-mind dan akan diingat oleh pelanggan.

Misalnya, brand kamu adalah bisnis pertama di Indonesia yang menjual parfum sesuai kepribadian. Nantinya, ketika orang berpikir untuk membeli parfum, kemungkinan besar mereka akan ingat dengan brand kamu karena produknya yang unik. 

Namun, bisnis atau produk kamu hanya akan diingat oleh pelanggan dalam kurun waktu tertentu. Oleh karena itu, penting untuk menjalankan SEO secara terus-menerus untuk menjadikan brand kamu selalu terdepan diingatan pelanggan.

 

Ceklis Persiapan Membangun SEO untuk Bisnis kamu

ceklis persiapan SEO
Sumber: Unsplash

Setelah mengetahui berbagai manfaat SEO, kini saatnya kamu untuk membangun SEO untuk bisnismu. Ada beberapa hal yang harus dipersiapkan dalam membangun SEO untuk bisnis kamu, seperti:

1. Tentukan Target Jangka Pendek dan Jangka Panjang

Apa tujuan situs bisnis kamu dalam waktu dekat dan panjang? Sebelum mulai membentuk strategi, kamu wajib tahu apa saja tujuan situs bisnis kamu, contohnya:

Target jangka pendek (6 bulan):

  • Peringkat nomor 3 di mesin pencarian
  • 1.000 pengunjung
  • Rp60 juta penjualan

Target jangka panjang (3 tahun):

  • Menjadi dan mempertahankan peringkat nomor 1 di mesin pencarian
  • 10.000 pengunjung
  • Rp300 juta penjualan

Karena sudah mengetahui target jangka pendek dan jangka panjang untuk bisnis kamu, maka sekarang kamu dapat menyusun strategi SEO, apa yang harus dilakukan terlebih dahulu untuk mencapai target jangka pendek. 

Selain itu, penting untuk memilih target yang terukur sehingga akan mudah menganalisa target tersebut kedepannya.

2. Audit Situs yang Kamu Miliki

Ada beberapa hal yang harus ditinjau kembali pada situs kamu. Pertama, apakah page speed loading di situs kamu sudah berjalan dengan cepat? Kebanyakan pengunjung malas membuka situs yang lama memuat sebuah laman. Maka itu, kamu perlu memastikan apakah page speed situs kamu sudah cepat atau belum. 

Kedua, pastikan situs kamu sudah terindeks oleh mesin pencari dengan sebuah alat bernama crawler. Jika belum terindeks, maka situs kamu tidak akan muncul di mesin pencarian, sehingga menurunkan potensi pengunjung mampir ke situs kamu. 

Ketiga, buat situs mobile friendly atau dapat dilihat dari handphone dengan rapi karena saat ini kebanyakan pengunjung membuka situs melalui handphone mereka. Biasanya, kamu harus membuat dua versi situs, yaitu web version dan phone version

3. Menggunakan Google Analytics dan Google Search Console 

Pastikan kedua tool tersebut terhubung ke situs kamu. Jangan lupa juga untuk menyalakan fitur remarketing dimana fitur ini akan menampilkan situs kamu kepada orang-orang yang pernah

berkunjung. Dengan fitur ini pula situs kamu akan mendapatkan insight yang nantinya akan mempermudah promosi kedepannya.

4. Riset Potensi Topik & Kata Kunci

Apa itu kata kunci SEO? Kata kunci SEO adalah kata kunci yang berhubungan dengan produk yang kamu jual. Misalnya bisnis kamu menjual busana pernikahan. Maka, kamu dapat membuat konten dengan topik dan kata kunci pernikahan seperti “tren busana pernikahan 2022” atau “tren warna busana pernikahan tahun ini”. 

Tapi perlu diingat bahwa target kata kunci bukan berarti berdasarkan volume terbesar, tapi berpotensi menarik audiens yang menjadi calon pembeli. Cari kata kunci yang kemungkinan juga diketik oleh audiens, buat kata kunci yang detail (sedapat mungkin berjumlah 3 hingga 5 kata) serta bandingkan kata kunci di situs kamu dengan situs kompetitor.  

5. Membuat Content Calendar

Setelah mengetahui topik apa saja yang akan dibahas di situs kamu, kini saatnya membuat content calendar. Hal ini bertujuan agar konten yang kamu akan buat dapat tersusun dengan rapi dan terpublikasi sesuai dengan tanggal yang dijadwalkan. Kamu dapat mulai dengan buat konten yang umum, lalu buat konten yang lebih spesifik. 

Contohnya bisnis kamu menyewakan mainan anak-anak. Buat konten yang bersifat umum seperti “Mainan Favorit Anak 2022” lalu untuk selanjutnya dapat dibuat konten yang lebih spesifik seperti “5 Mainan yang Dapat Melatih Motorik Kasar Bayi”. Kamu juga dapat menyesuaikan konten dengan event yang sedang terjadi. Misalnya di bulan Ramadhan, kamu dapat membuat konten “3 Mainan Ini Dapat Melatih Bacaan Al-Quran Anak”. 

6. Promosikan Konten

Setelah konten-konten tersebut terbit, kamu dapat langsung mempromosikan konten tersebut. Gunakan media sosial seperti Instagram Ads dan Facebook Ads atau melalui situs dengan Google Ads agar konten kamu semakin dilihat banyak orang. Di media sosial, kamu juga dapat melakukan endorsement pada seorang influencer terkenal yang sesuai dengan bisnis kamu.

7. Ukur, Analisa, Evaluasi, dan Optimasi

Saat semuanya sudah dilakukan, kini saatnya kamu menganalisa kembali apakah semua berjalan sesuai dengan target. Kalau kurang sesuai, apa yang harus diperbaiki? Bagaimana strateginya? Apa saja kontennya? Semua hal ini akan kamu ketahui jika sudah melakukan analisa dan evaluasi secara mendalam. 

Apakah semua hal di atas terlihat rumit dan membingungkan? Ya, mempelajari SEO bukan hal mudah, terlebih algoritma Google terus berubah secara berkala. Kamu mungkin butuh waktu yang lama untuk mengetahui seluk beluk SEO. Karena itu, kamu dapat bekerja sama dengan seseorang yang sudah ahli di bidang ini.


Butuh bantuan? Tim Content dan SEO dari Content Collision telah berpengalaman membantu berbagai startup dan korporat dalam membangun reputasi digital. Klik link ini untuk dapat konsultasi gratis untuk Bisnismu!

Written by
Subscribe to C2 Media Newsletter
Written by
Subscribe to C2 Media Newsletter
Related Post